Nama: Wandi Muhammad Arif
Kelas: 4IA21
Mata Kuliah: Pengantar Komputasi Modern
Dosen: Indra Adi Permana
Cloud Computing.
Cloud Computing adalah gabungan dari pemanfaatan teknologi (komputasi) dan pengembangan berbasis internet (awan). Cloud Computing merupakan sebuah metode penggabungan dari berbagai pemanfaatan beberapa teknologi dimana kemampuan TI disediakan sebagai layanan berbasis internet.
Contoh Cloud Computing seperti Ymail atau Gmail. Anda tidak perlu software atau hardware (server) untuk menggunakannya. Semua Konsumen hanya perlu koneksi Internet dan mereka dapat mulai mengirimkan email. Software manajemen email dan server semuanya ada di cloud (internet) dan secara total di kelola oleh provider seperti Yahoo, Google, etc. Konsumen hanya perlu menggunakan software itu sendiri dan menikmati manfaatnya.
Perhatikan titik-titik komputer/server sebagai gabungan dari sumber daya yang akan dimanfaatkan. Lingkaran-lingkaran sebagai media aplikasi yang menjembatani sumber daya dan cloud-nya adalah internet. Semuanya tergabung menjadi satu kesatuan dan inilah yag dinamakan cloud computing.Analoginya adalah, “Jika anda membutuhkan Susu, anda tidak perlu membeli sapi. Karena yang anda butuhkan adalah Susunya (manfaatnya) bukan Sapinya (Software/hardware). Itu sama saja dengan anda menggunakan software atau hardware seperti mengirim email, dan lain-lain tanpa harus memiliki Aplikasi Penyedia layanannya.
Grid Computing.
Grid Computing atau Komputasi Grid merupakan salah satu dari tipe Komputasi Paralel, adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer terpisah secara geografis namun tersambung via jalur komunikasi (termasuk Internet) untuk memecahkan persoalan komputasi skala besar. Semakin cepat jalur komunikasi terbuka, maka peluang untuk menggabungkan kinerja komputasi dari sumber-sumber komputasi yang terpisah menjadi semakin meningkat. Dengan demikian, skala komputasi terdistribusi dapat ditingkatkan secara geografis lebih jauh lagi, melintasi batas-batas domain administrasi yang ada.
Sebagai sistem terdistribusi dengan non-interaktif beban kerja yang melibatkan sejumlah besar file. Apa yang membedakan grid computing dari konvensional sistem komputasi kinerja tinggi seperti komputasi cluster adalah grid lebih cenderung longgar digabungkan, heterogen, dan geografis.
Grid computing merupakan salah satu jenis dari komputasi modern. Grid computing adalah arsitektur TI baru yang menghasilkan sistem informasi perusahaan yang berbiaya rendah dan lebih adaptif terhadap dinamika bisnis. Dengan grid computing, sejumlah komponen hardware dan software yang modular dan independen akan dapat dikoneksikan dan disatukan untuk memenuhi tuntutan kebutuhan bisnis. Lebih jauh, dari sisi ekonomi, implementasi grid computing berarti membangun pusat komputasi data yang tangguh dengan struktur biaya variatif yang bias disesuaikan dengan kebutuhan.
Secara singkat, grid computing berarti menyatukan seluruh sumberdaya TI ke dalam sekumpulan layanan yang bisa digunakan secara bersama-sama untuk memenuhi kebutuhan komputing perusahaan. Infrastruktur gridcomputing secara kontinyu menganalisa permintaan terhadap sumberdaya dan mengatur suplai untuk disesuaikan terhadap permintaan tersebut. Dimana data disimpan atau computer mana yang memproses permintaan tidak perlu dipikirkan. Sebagaimana arus listrik; untuk memanfaatkannya, tempat pembangkit atau bagaimana pengabelan jaringan listrik tidak perlu diketahui.
Jadi Kesimpulanya
Grid computing adalah model generasi selanjutnya untuk komputasi perusahaan berbasis virtualisasi dan provisioning bagi setiap sumberdaya TI. Grid computing menjanjikan peningkatan utilitas dan fleksibilitas yang lebih besar untuk sumberdaya infrastruktur, aplikasi dan informasi. Oracle 10g telah berbasis grid computing, sehingga perusahaan yang menginginkan kemajuan dan perbaikan kinerja bisnis berbiaya rendah bagi aplikasi transaksional, business intelligence dan knowledge management dapat menggunakan solusi grid computingdari Oracle. Khusus bagi pelanggan Oracle sekarang ini, adopsi gridcomputing hanya berupa adopsi generasi selanjutnya dari software yang telah sukses dijalankan sebelumnya. IDC juga meyakini bahwa Oracle 10g cukup diperhitungkan oleh banyak perusahaan yang berkeinginan yang sama. Pelaku bisnis cukup mengadopsi teknologi grid dengan investasi minimal, kegagalan nol, dan ROI cepat.
Contoh Cloud Computing
Cloud computing saat ini sedang populer, namun apa contoh dari Cloud Computing itu, berikut adalah lima contoh dari sekian banyak Cloud Computing saat ini:
1) Email
Email adalah salah satu alat komunikasi yang sudah cukup lama ada. Dalam email tersimpan data-data pada saat kita mengirimkan atau menerima data. Yang berupa tulisan atau file. Data-data tersebut dapat kita akses sewaktu-waktu kita perlukan , tanpa kita harus menyimpan data tersebut pada komputer pribadi sendiri. Orang lain juga dapat mengakses data tersebut tapi tentunya yang hanya menerima email itu saja.
2) Data storage online
Penyimpanan data pada komputer personal tentu akan santa terbatas. Jika harus membeli server sendiri amat sangat mahal sekali. Oleh sebab itu saat ini kita dapat menyewa atau bahkan ada yang menyediakan server gratis yang dapat kita akses secara online. Contohnya adalah Humyo, ZumoDrive, Microsoft’s SkyDrive, S3 from Amazon, dan masih banyak yang lain.
3) Colaboration Tools
Penkolaborasian data sering kali diperlukan. Karena data yang ingin kita simpan bermacam-macam jenisnya dan fungsinya. ada banayk tools yang dapat digunakan. Conothnya adalah Spicebird, Mikogo, Stixy and Vyew t.
4) Virtual Office
Sering kita memerlukan office untuk memproses data-data. Saat ini kita dapat menggunakan office tidak hanya yang sudah terinstall namun kita juga dapat menggunakan office yang disediakan secara online. Contohnya antara lain Ajax13, ThinkFree and Microsoft’s Office Live.
5) Kekuatan ekstra processing
Bila membutuhkan kekuatan untuk memproses secara cepat tanpa perlu membeli perangkat tambahan maka salah satu solusinya adalah Amazon’s EC2 virtual computing ini juga dapat diatur sesuai dengan kebutuhan individu masing -masing orang. Contoh yang lain adalah AbiCloud, Elastichosts and NASA’s Nebula platform.
Ciri – Ciri Cloud Computing
Cloud computing saat ini sedang terkenal, namun apa ciri – ciri dari Cloud Computing itu, berikut adalah 7 ciri Cloud Computing yaitu:
1. Komputasi Otonom
Sistem komputer yang mampu mengatur atau me-manajemen sendiri secara otomatis.
2. Client-server model
Komputasi client-server mengacu secara luas untuk setiap aplikasi terdistribusi yang membedakan antara penyedia layanan (server) dan pengguna layanan (klien).
3. Grid computing
Suatu bentuk komputasi terdistribusi dan komputasi paralel, dimana sebuah ‘super komputer dan virtual’ terdiri dari sekelompok jaringan, komputer lebar ditambahkan serta bertindak untuk melakukan tugas yang demikian besar.
4. Mainframe komputer
Komputer luar biasa yang banyak digunakan oleh organisasi-organisasi besar untuk aplikasi kritis, biasanya proses transaksi pemrosesan data massal seperti sensus, statistik industri dan konsumen, perencanaan sumber daya perusahaan, dan keuangan.
5. Utility komputasi
Dengan kemasan sumber daya komputasi, seperti perhitungan dan penyimpanan.
6. Peer-to-peer
Arsitektur yang didistribusikan tanpa perlu koordinasi pusat, dengan peserta yang pada saat yang sama pihak pemasok dan konsumen sumber daya (berbeda dengan model client-server tradisional).
7. Berorientasi layanan komputasi
Cloud computing menyediakan layanan yang berkaitan dengan komputasi sementara, dengan cara timbal balik, komputasi berorientasi layanan terdiri dari teknik komputasi yang beroperasi pada perangkat lunak layanan.
Kelebihan dan kekurangan Cloud Computing.
Menghemat biaya investasi awal untuk pembelian sumber daya.
Bisa menghemat waktu sehingga perusahaan bisa langsung fokus ke profit dan berkembang dengan cepat.
Membuat operasional dan manajemen lebih mudah karena sistem pribadi/perusahaan yang tersambung dalam satu cloud dapat dimonitor dan diatur dengan mudah.
Menjadikan kolaborasi yang terpercaya dan lebih ramping.
Mengehemat biaya operasional pada saat realibilitas ingin ditingkatkan dan kritikal sistem informasi yang dibangun.
Kekurangan Cloud Computing
Komputer akan menjadi lambat atau tidak bisa dipakai sama sekali jika internet bermasalah atau kelebihan beban. Dan juga perusahaan yang menyewa layanan dari cloud computing tidak punya akses langsung ke sumber daya. Jadi, semua tergantung dari kondisi vendor/penyedia layanan cloud computing. Jika server vendor rusak atau punya layanan backup yang buruk, maka perusahaan akan mengalami kerugian besar.
Contoh Grid Computing
Oracle 10g
Untuk software Oracle 10g adalah singkatan dari grid. Fokus dari versi baru Oracle ini adalah untuk memudahkan perusahaan menyederhanakan proses implementasi grid computing di luar kerangka kerja komputasi akademik, teknik, riset dan saintifik.
Oracle 10g meliputi:
Oracle Database 10g
Oracle Aplication Server 10g
Oracle Enterprise Manaer 10g
Konsep Grid Computing
1. Sumberdaya Infrastruktur
Mencakup hardware seperti penyimpan, prosesor, memori, dan jaringan; juga software yang didisain untuk mengelola hardware ini, seperti database, manajemen penyimpan, manajemen sistem, server aplikasi dan system operasi.
2. Sumberdaya Aplikasi
Adalah perwujudan logika bisnis dan arus proses dalam software aplikasi. Sumberdaya yang dimaksud bisa berupa aplikasi paket atau aplikasi buatan, ditulis dalam bahasa pemrograman, dan merefleksikan tingkat kompleksitas. Sebagai contoh, software yang mengambil pesanan dari seorang pelanggan dan mengirimkan balasan, proses yang mencetak slip gaji, dan logika yang menghubungkan telepon dari pelanggan tertentu kepada pihak tertentu pula.
3. Sumberdaya Informasi
Saat ini, informasi cenderung terfragmentasi dalam perusahaan, sehingga sulit untuk memandang bisnis sebagai satu kesatuan. Sebaliknya, grid computing menganggap informasi adalah sumberdaya, mencakup keseluruhan data pada perusahaan dan metadata yang menjadikan data bisa bermakna. Data bias berbentuk terstruktur, semi-terstruktur, atau tidak terstruktur, tersimpan di lokasi manapun, seperti dalam database, sistem file lokal.
Prinsip Kerja Grid Computing
Dua prinsip kerja utama grid computing yang membedakannya dari arsitektur komputasi yang lain, semisal mainframe, klien-server, atau multi-tier: virtualisasi dan provisioning.
1. Virtualisasi
Setiap sumberdaya (semisal komputer, disk, komponen aplikasi dan sumber informasi) dikumpulkan bersama-sama menurut jenisnya, lalu disediakan bagi konsumen (semisal orang atau program software). Virtualisasi berarti meniadakan koneksi secara fisik antara penyedia dan konsumen sumberdaya, dan menyiapkan sumberdaya untuk memenuhi kebutuhan tanpa konsumen mengetahui bagaimana permintaannya bisa terlayani.
2. Provisioning
Ketika konsumen meminta sumberdaya melalui layer virtualisasi, sumberdaya tertentu di belakang layer didefinisikan untuk memenuhi permintaan tersebut, dan kemudian dialokasikan ke konsumen. Provisioning sebagai bagian dari grid computing berarti bahwa system menentukan bagaimana cara memenuhi kebutuhan konsumen seiring dengan mengoptimasi jalannya sistem secara keseluruhan.
Keuntungan Grid Computing
Secara generik, keuntungan dasar dari penerapan komputasi Grid, yaitu:
1. Perkalian dari sumber daya: Resource pool dari CPU dan storage tersedia ketika idle
2. Lebih cepat dan lebih besar: Komputasi simulasi dan penyelesaian masalah apat berjalan lebih cepat dan mencakup domain yang lebih luas
3. Software dan aplikasi: Pool dari aplikasi dan pustaka standard, Akses terhadap model dan perangkat berbeda, Metodologi penelitian yang lebih baik
4. Data: Akses terhadap sumber data global, dan Hasil penelitian lebih baik
Indonesia sudah menggunakan sistem Grid dan diberi nama InGrid (Inherent Grid). Sistem komputasi grid mulai beroperasi pada bulam Maret 2007 dan terus dikembangkan sampai saat ini. InGrid ini menghubungkan beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta yang tersebar di seluruh Indonesia dan beberapa instansi pemerintahan seperti Badan Meteorologi dan Geofisika.
Daftar Pustaka :
https://musthopz.wordpress.com/2013/10/10/cloud-computing-dan-grid-computing/
http://muhamadreggi.blogspot.co.id/2015/06/penjelasan-kekurangan-dan-kelebihan.html
Sabtu, 21 April 2018
Sabtu, 16 Desember 2017
Prposal Proyek Teknologi Informasi
Nama : Wandi Muhammad Arif
Kelompok:
Aji Prayitno (50414677) klik
Bemby Aditya P (52414125) klik
Dhini Harnes S (52414941) klik
Gabriel (54414411) klik
Ifal Revo A (55414090) klik
Ilham Dwi S
Lutfianto Triatmojo (56414183) klik
Muhammad Irfan (57414367) klik
Muhammad Rezha P(57414491) klik
Nur Rohimah(58414184) klik
Debby Purwati (52414597) klik
Kelompok:
Aji Prayitno (50414677) klik
Bemby Aditya P (52414125) klik
Dhini Harnes S (52414941) klik
Gabriel (54414411) klik
Ifal Revo A (55414090) klik
Ilham Dwi S
Lutfianto Triatmojo (56414183) klik
Muhammad Irfan (57414367) klik
Muhammad Rezha P(57414491) klik
Nur Rohimah(58414184) klik
Debby Purwati (52414597) klik
PROPOSAL PROYEK TEKNOLOGI INFORMASI PEMASANGAN PERANGKAT KOMPUTER UNTUK LABORATORIUM SEKOLAH
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Teknologi komputer berkembang sangat pesat di era globalisasi ini. Begitu juga dengan kebutuhan perangkat komputer. Perkembangan komputer yang sangat pesat, maka persaingan di era teknologi sangatlah sulit. Maka dari itu perangkat komputer yang di sediakan oleh sekolah sangatlah membantu siswa dalam pembelajaran dan pembekalan siswa di masa yang akan datang. Fasilitas di sekolah akan menambah kualitas sebuah sekolah serta siswapun memiliki bekal teknologi yang kuat di dunia kerja atau perkuliahan.
Perangat komputer memakan biaya yang tidak sedikit, dengan proyek ini, maka biaya tersebut akan lebih murah di bandingan harga perangkat komputer satuan. Akan tetapi dengan proyek ini, manfaat yang diterima pihak sekolah akan lebih besar dan bermanfaat.
1.2 TUJUAN
Adapun tujuan yang dicapai adalah membuat pelajar lebih mengenal teknologi sebagai sarana yang bermanfaat dan meningkatkan kreatifitas pelajar dalam menggunakan teknologi.
1.3 MANFAAT
Manfaat yang di terima pihak sekolah yaitu menambah sarana dan prasarana sekolah agar sekolah lebih maju. Manfaat yang di terima oleh siswa yaitu menambah wawasan dalam penggunaan teknologi komputer sebagai bekal di masa depan.
BAB II
ANALISIS PERUSAHAAN
2.1 PROSPEK USAHA
Dengan berdirinya perusahaan yang bergerak di bidang IT ini dan semakin berkembangnya peran teknologi dalam kehidupan masyarakat, maka perusahaan ini diprediksikan akan terus bertahahan dan maju untuk membantu sekolah - sekolah dalam pengadaan sarana dan prasarana khususnya perangkat komputer yang menunjang dalam teknologi sehingga semakin meningkatkan fasilitas dan kemajuan teknologi itu sendiri. Dengan kemajuan teknologi itu sendiri sangat memungkinkan untuk pengadaan komputer yang lebih banyak pada semua sekolah sehingga perusahaan akan terus bertahan.
2.2 SASARAN
Sarana dan prasarana perangkat komputer ini bertujuan untuk memajukan dan meningkatkan kualitas mutu sekolah dan meningkatkan kreatifitas siswa dalam penggunaan teknologi sehingga siap untuk dunia kerja atau perkuliahan. Oleh karena itu sekolah merupakan partner yang tepat untuk dijadikan kerja sama dalam projek ini.
2.3 RISIKO
Evaluasi tentang Usaha (Analisis SWOT)
Kelebihan (Strength)
Dengan produk perangkat komputer yang berkualitas dan terjangkau, perusahaan ini dapat memenuhi kebutuhan client (Sekolah) yang membutuhkan pengadaan perangkat komputer.
Kelemahan (Weaknes)
Persaingan pasar dengan perusahaan luar yang memiliki perangkat komputer dengan harga yang lebih murah.
Peluang (Oportunity)
Peluang sangat terbuka karena banyak sekali sekolah - sekolah yang belum memiliki perangkat komputer untuk fasilitas mereka. Kemajuan teknologi yang semakin berkembang sehingga perangkat terus berkembang juga membuka peluang untuk mengganti perangkat komputer lama dengan yang baru.
Ancaman (Threaty)
Munculnya Perusahaan - perusahaan baru yang sejenis yang berusaha menyaingi perusahaan sehingga menimbulkan persaingan.
2.4 Kelebihan
Sengitnya
persaingan perusahaan jasa IT membuat sebuah perusahaan harus memiliki
kelebihan di bandingkan perusahaan-perusahaan lain. Berikut perbandingan
kelebihan dengan perusaahaan lain
No
|
Keterangan
|
Perusahaan kami
|
Perusahaan lain
|
keuntungan
|
1
|
Waktu perakitan
|
1 bulan
|
2 bulan
|
Menghemat waktu
|
2
|
Harga perangkat
|
122,242,000
|
140,000,000
|
Menghemat
biaya
|
3
|
Metode pemebayaran
|
Setelah tanda
tangan MOU dan dp 50%, rakitan dapat langsung di kerjakan. Setelah perakitan
selesai, sisa pembayaran nya harus di
lunasi hingga 3 bulan
|
Setelah tanda
tangan MOU dan dp 70%, rakitan dapat langsung di kerjakan. sisa pembayaran
nya harus di lunasi selama masa perakitan
|
Menghemat biaya dan kecil kerugian
|
4
|
Garansi
|
2 tahun
|
1 tahun
|
Kecil
kerugian
|
BAB III
PERENCANAAN ANGGARAN BIAYA
3.1 METODE PELAKSANAAN
Pemasangan alat direncanakan melalui tahap :
1. Pengecekan alat yang digunakan
2. Perangkaian alat
3. Pemasangan Komputer dan jaringan
4. Pengujian alat yang telah dirangkai
3.2 JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
NO
|
KEGIATAN
|
MINGGU
| |||
A
|
PERSIAPAN
|
I
|
II
|
III
|
IV
|
1.
|
Penetapan Rencana Kerja
|
P
| |||
2.
|
Persiapan Bahan
|
P
|
P
| ||
3.
|
Persiapan Alat
|
P
|
P
| ||
B
|
PELAKSANAAN
| ||||
1.
|
Instalasi Jaringan Kelistrikan
|
P
|
P
|
P
|
P
|
2.
|
Pemasangan UPS
|
P
| |||
3.
|
Perangkaian Komputer Server
|
P
| |||
Perangkaian Komputer Client
|
P
|
P
|
P
| ||
4.
|
Instalasi Jaringan Lokal & Internet
|
P
|
P
|
P
| |
5.
|
Testing Atau Uji Coba
|
P
|
P
|
P
| |
C
|
PENYUSUNAN LAPORAN
| ||||
1.
|
Menyusun Laporan
|
P
|
P
|
P
| |
2.
|
Perbaikan Laporan
|
P
|
P
|
P
| |
3.
|
Pengadaan Laporan Akhir
|
P
| |||
4.
|
Pengiriman Laporan
|
P
|
3.3 ESTIMASI BIAYA
NO
|
NAMA
|
KETERANGAN
|
BANYAK
|
HARGA/SATUAN (Rp)
|
JUMLAH (Rp)
|
1.
|
Komputer Server
|
Intel Core i5-4460 @3.40Ghz; WD Blue 1TB SATA; VGA Intel GMA OnBoard upto 256MB; 8GB DDR3 1333 Mhz; OS Dual Boot Windows/Linux
|
1
|
7,000,000
|
7,000,000
|
2.
|
Komputer Client
|
Intel Core2 Duo @2.4Ghz; 250GB SATA; VGA Intel GMA OnBoard upto 256MB; 2GB DDR3 1066 Mhz
|
40
|
2,600,000
|
104,000,000
|
3.
|
Instalasi UPS
|
Cadangan Listrik untuk Server
|
1
|
300,000
| |
4.
|
Instalasi Jaringan dan Kelistrikan
|
Instalasi Jaringan Pengkabelan
|
42
|
200,000
|
8,400,000
|
5.
|
RJ 45
|
Connector Generik
|
1KG
|
45,000
| |
6.
|
Switch 8 Port
|
LINKSYS SE2800
|
5
|
499,400
|
2,497,000
|
TOTAL
|
122,242,000
|
3.4 Contoh Gambar Produk yang akan diggunakan
Processor Speed : 3.40Ghz
HDD : WD Blue 1TB SATA
Model GPU : VGA Intel GMA OnBoard upto 256MB
RAM : 8GB DDR3 1333 Mhz
Wi – Fi : Intel Dual Band Wireless-AC 7265
Konektifitas : HDMI, USB2.0, USB3.0, Bluetooth
Sistem Operasi : OS Dual Boot Windows/Linux
Komputer Client
Processor Speed : 2.4Ghz
HDD : 250GB SATA
Model GPU : VGA Intel GMA OnBoard upto 256MB
RAM : 2GB DDR3 1066 Mhz
Konektifitas : HDM, USB2.0, USB3.0
Wi – Fi : IEEE802.11a/b/g/n
Sistem Operasi : Windows
Switch 8 Port
Spesifikasi
Product Code : SE2800
Standards : IEEE802.3, IEEE802.3u, IEEE802.3ab, IEEE802.3x
Ports : 8 x RJ45
Speed : 10/100/1000Mbps
LEDs : Back Panel, Ethernet (on port), power
Power : 12V, 0.5A
Dimensions : 7.56" x 5.83" x 1.18"
Weight : 0.64 lbs.
Power Saving : Cable connected detection, Cable length detection, Sleep Mode
Temperature : 0ºC to 40ºC (32ºF to 104ºF)
3.5 Lampiran
Struktur Oganisasi
Tabel Produk
#
|
Produk
|
Merk
|
1.
|
Komputer Server
|
Acer
|
2.
|
Komputer Client
|
Acer
|
3.
|
Switch 8 Port
|
Acer
|
Langganan:
Postingan (Atom)